Jumat, 06 Agustus 2010

LENSA LEBAR / WIDE LENS - CONTOH FOTO


SEPERTI telah saya bahas pada posting sebelumnya bahwa lensa lebar banyak digunakan untuk memotret obyek yang luas.Dalam hal ini panorama / pemandangan.Foto PANORAMA disamping adalah contoh foto dengan menggunakan lensa lebar.Apabila anda memotret dan ternyata obyek tidak terekam dengan baik, Hendaknya anda menggunakan lensa lebih lebar lagi.Seperti 35mm,28mm atau bahkan lebih. Penggunaan varian lensa ini tergantung dari seberapa luasnya obyek yang hendak anda potret.Satu hal yang perlu anda ingat adalah gunakanlah berbagai macam angle( sudut pengambilan gambar) dalam memotret.Seperti low angle, high angle, frontal angle dan sebagainya.Penggunaan angle yang berbeda akan menghasilkan foto yang berbeda dan suasana yang berbeda pula.Selain itu, Anda juga harus paham mengenai komposisi.Komposisi adalah penempatan obyek dalam frame.Penempatan obyek bisa ditengah bidang,samping kanan/kiri,atas/bawah.Semua tergantung dari selera dan komposisi yang ingin anda hasilkan.

LENSA LEBAR / WIDE LENS


ADALAH lensa yang memiliki panjang fokal dibawah 50mm.Ragam ukurannya adalah 35mm,28mm,24mm dan 17mm.Gambar disamping adalah contoh dari lensa lebar, merek sigma.Karakter dari lensa ini adalah membuat obyek tampak lebih kecil daripada ukuran sebenarnya. Lensa ini banyak digunakan oleh pecinta travelling / kalangan hobi untuk memotret panorama, Dan juga oleh kalangan fotografer yang memang mengkhususkan diri pada fotografi landscape.Meskipun penggunaan lensa ini banyak digunakan untuk memotret panorama,Tapi pada praktek dilapangan banyak juga digunakan dalam pemotretan fashion, untuk kepentingan foto jurnalistik dan juga foto wedding / prewedding.

Rabu, 04 Agustus 2010

LENSA STANDAR / LENSA NORMAL- CONTOH FOTO


SEPERTI telah saya singgung pada posting sebelumnya bahwa lensa standar / lensa normal banyak digunakan untuk menghasilkan foto close up / tampak dekat. Pengambilan gambar dimulai dari ujung kepala sampai leher.Atau bisa juga agak ke bawah hingga bagian dada tampak terlihat sebagian.Foto disamping adalah contoh foto close up seorang petenis cantik kelas dunia asal RUSIA, MARIA SHARAPOVA.Penampilannya yang cantik, anggun dan ramah menjadikan saya mengidolakannya sejak dulu.Ingin sekali rasanya bisa mengabadikan gambarnya secara langsung, semoga saja suatu hari bisa terwujud.Foto tersebut saya unduh melalui mesin pencari yang paling banyak digunakan oleh penduduk di jagad ini, yaitu G O O G L E. Nah....., sekarang anda bisa mencoba memotret teman, keluarga ataupun teman spesial anda dengan menggunakan lensa ini. SELAMAT MENCOBA ya..... he he he

LENSA STANDAR / LENSA NORMAL


YANG dimaksud dengan lensa NORMAL / STANDAR adalah lensa yang menjadi komponen standar kamera.Lensa ini memiliki panjang fokal antara 50-55 mm.Gambar disamping ini adalah contoh lensa standar.CANON LENS EF 50 mm.Lensa standar / lensa normal dikenal juga dengan lensa yang jujur dalam menghasilkan gambar.Gambar yang terekam oleh lensa sama dengan gambar yang terlihat oleh mata telanjang.Lensa jenis ini banyak digunakan untuk foto close up di studio-studio foto.Sering juga digunakan untuk foto portrait maupun foto jurnalistik.Jika anda memotret seorang model menggunakan lensa ini , maka wajah model akan tampak proposional.Atau dengan kata lain, Wajah sang model tidak mengalami distorsi ( bentuk wajah menjadi aneh / menyimpang).Distorsi disebabkan oleh kesalahan pemilihan lensa maupun penggunaan angle( sudut pengambilan gambar) dalam pemotretan.Karena memiliki kemampuan sedang dalam mendekatkan objek, Anda harus sedekat mungkin dengan sang model untuk menghasilkan foto close up.Hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan komposisi yang diharapakan.